By 
STARJOGJA.COM, BANTUL – Gerakan Rakyat Anti Hoax (GERAH),Senin ( 08/10/2018) Larung Sengkuni ke Laut Selatan, harapkan Indonesia Terbebas dari Hoax. Aksi budaya dengan melarung tokoh wayang Sengkuni itu digelar di pantai Parangkusumo.
Koordinator Gerakan Rakyat Anti Hoax, GERAH, Anter Asmorotejo menyampaikan bakwa aksi budaya bersama masyarakat Jogja dengan larung tokoh wayang Sengkuni sebagai simbol membuang sifat licik, jahat, angkara murka dan suka bohong.
Makna larung tokoh tokoh wayang yang memiliki karakter buruk seperti Sengkuni, Dasamuka yang melambangkan keserakahan, Dursasana berwatak suka hantam kromo, Sarpokenoko dan Tjitraksi yang menyimbolkan sifat tidak baik dan pengecut.
” Dari dunia pewayangan ini masyarakat bisa mendapatkan tuntunan untuk menghindari hal hal yang tidak baik dan menyebarkan kebaikan.”jelas Anter.
Ia menyebut melalui aksi budaya ini, rakyat Yogyakarta khususnya dan Indonesia bisa terbebas dari sifat jahat dan aksi hoax yang menggejala dalam politik dan budaya bangsa.
Gerah Larung Sengkuni ke Laut Selatan ( FOTO : Istimewa)
GERAH merasa perlu untuk melakukan aksi budaya dengan membuang Sengkuni ke laut selatan sebagai simbol harapan agar perilaku elit politik lebih berbudaya.
Anter menyebutkan ada banyak wajah Sengkuni hadir dalam politik elit saat ini yang membuat dirasa perlu melakukan laku budaya agar wajah kebangsaan Indonesia lebih bermartabat.
“Kebohongan, sifat angkara murka, karakter dan watak sengkuni itu tidak boleh hadir di Indonesia. Ke depan, ada tahun politik. Pemilu butuh suasana yang demokratis, ritual ini menghilangkan watak licik, culas, mereka yang suka bohong, jahat tak boleh eksis di negeri ini,” kata Anter.
Comments