By 
STARJOGJA.COM, SLEMAN – Pemkab Sleman optimalkan perbaikan fasilitas kesehatan. Pemkab Sleman secara terus menerus akan melengkapi dan juga memperbaiki fasilitas-fasilitas rumah sakit maupun Puskesmas yang terdapat di seluruh Kecamatan di Sleman.
Bupati Sleman, Sri Purnomo pada program acara Bupati Menyapa Star Jogja FM, Rabu pagi (28/11/2018) menyampaikan pemerintah Sleman berharap masyarakat sendiri dapat menjaga kesehatannya.
“Insya Allah paradigma kita itu hidup sehat, bukan paradigmanya kita ngobatin ke Rumah Sakit. Sehat itu kita jaga, ketika terhindar dari penyakit, mudah-mudahan nanti Rumah Sakit jadi banyak selonya karena masyarakat sehat semua kan,” tuturnya.
Baca Juga : SATRIYA Jadikan Pemkab Sleman Pelayan Prima
Sri Purnomo juga menyinggung tentang BPJS dan aturan terbarunya soal peserta yang tidak bisa serta merta mau langsung masuk ke Fasilitas Kesehatan pertama. Semuanya harus mengikuti jenjang yang diberikan, dimulai dari Puskesmas kemudian jika fasilitas kurang memadai barulah dirujuk ke Rumah Sakit yang memadai.
“Di Kabupaten Sleman ini yang sudah memakai BPJS sekitar 95%. Kalau bisa di akhir tahun 2019 masyarakat yang ada di Kabupaten Sleman sudah terdaftar BPJS semua,” ujarnya.
Kabupaten Sleman memiliki 28 Rumah Sakit umum dan swasta lalu 25 Puskesmas yang sudah terakreditasi semua. Upaya-upaya yang dilakukan pemerintah Kabupaten Sleman dalam rangka pelayanan publik dan juga untuk menuju Sleman Smart Regency.
“Kesehatan itu tanggung jawab kita bersama. Lingkungan yang ada di sekitar rumah juga menjadi tanggung jawab kita bersama, apalagi musim hujan seperti ini jangan sampai ada air yang menggenang karena bisa menjadi sarang nyamuk,” ujar Bupati Sri Purnomo.
Comments