Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) mencatat guguran lava Gunung Merapi pada Senin (28/01/2019) periode pukul 00.00-06.00 WIB berdasarkan data seismik, tercatat jumlah guguran sebanyak 5 kali dengan durasi 14-37 detik.
Melalui akun twitter resminya, BPPTKG menyebut berdasarkan data seismik teramati 2 kali guguran lava pijar pada Senin (28/01/2019) pukul 01.00 WIB ke arah Kali Gendol dengan jarak luncur 400 meter dan pukul 05.14 WIB ke arah Kali Gendol dengan jarak luncur 350 meter. Sebelumnya berdasarkan data seismik pada Minggu (27/01/2019) periode pukul 18.00-24.00 WIB terekam 2 kali gempa guguran dengan durasi 16-21 detik.
Pertumbuhan kubah lava Gunung Merapi hingga Selasa (22/01/2019) tercatat 461.000 meter kubik dengan laju pertumbuhan 1.300 meter kubik perhari. Laju pertumbuhan kubah lava lebih kecil dari minggu sebelumnya.
Rekomendasi BPPTKG kepada masyarakat, khususnya yang berada di Kawasan Rawan Bencana III, dihimbau untuk tetap tenang dan beraktivitas seperti biasa, serta selalu mengikuti informasi aktivitas Gunung Merapi dan radius 3 km dari puncak agar dikosongkan dari aktivitas penduduk. Tingkat aktivitas Gunung Merapi masih ditetapkan pada tingkat waspada (level II).
Comments