Bank Indonesia Yogyakarta Siapkan Rp 5,6 Triliun Untuk Ramadhan dan Lebaran

STARJOGJA.COM. JOGJA – Bank Indonesia Yogyakarta Siapkan Rp 5,6 Triliun Untuk Ramadhan dan Lebaran. Jumlah itu disiapkan untuk memenuhi permintan uang kartal perbankan selama Ramadhan dan Idul Fitri 2019. Angka itu meningkat sebesar 7,6% dibandingkan realisasi tahun lalu yang sebesar Rp 5,2 Triliun.

Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia DIY Hilman Tisnawan, mengatakan untuk mengantisipasi lonjakan permintaan uang kartal di DIY pada periode Ramadhan dan Idul Fitri 2019, pihaknya telah mempersiapkan uang kartal (baik kertas maupun logam) dalam jumlah yang cukup.

” Masyarakat tidak perlu mengkhawatirkan ketersediaan uang tunai selama periode Ramadhan dan Idul Fitri 2019. Kami siap mencukupi kebutuhan masyarakat,” tegas Hilman kepada awak media,Rabu Sore ( 08/05).

Ia menjelaskan pihaknya melakukan kerjasama dengan perbankan untuk membuka loket penukaran untuk wilayah kota Yogyakarta dan sekitarnya. Untuk tahun ini sebanyak 92 titik loket penukaran. Layanan ini bisa diakses mulai tanggal 13 Mei – 29 Mei 2019 dengan jam operasional pukul 09.00 -13.00 WIB.

” 86 Loket penukaran perbankan tersebar di 4 (empat) kabupaten dan kota di wilayah Provinsi DIY,” jelasnya.

BACA JUGA : Bank edukasi warga cegah uang palsu

Menurutnya, pihaknya beserta perbankan juga melakukan kegiatan pelayanan penukaran drivethru Kas Mobil Bersama yang diikuti oleh 9 (sembilan) bank (BNI, Mandiri, BRI, Permata, BPD DIY, BSM, BRI Syariah, BTN dan CIMB Niaga) secara bergantian di Balai Kota Yogyakarta.

” Kegiatan penukaran di Balai Kota akan dirangkai dengan kegiatan sosialisasi Ciri Keaslian Uang dan Menjaga Perlakuan Uang Dengan Baik. Masyarakat bisa menukar pada 16 Mei – 24 Mei 2019,” jelasnya.

Sementara itu, Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia DIY, Sri Fitriani mengatakan
di samping pembukaan loket-loket penukaran oleh perbankan Yogyakarta, layanan kas keliling Bank Indonesia juga akan melayani penukaran di 12 (dua belas) tempat strategis di beberapa instansi dan pasar-pasar tradisional sebagaimana jadwal dan tempat terlampir.

” Penukar dapat melakukan penukaran Uang Pecahan Kecil (UPK) sebanyak Rp3,8 juta per orang,” jelasnya.

Dengan dibukanya loket penukaran di beberapa wilayah di daerah Yogyakarta dan sekitarnya maka diharapkan masyarakat yang membutuhkan Uang Pecahan Kecil (UPK) dapat melakukan penukaran di tempat-tempat resmi yang telah ditetapkan.