STARJOGJA.COM, News – Polda Papua mendapat bantuan tambahan personel dari Polda Nusa Tenggara Timur. 100 personel Brimob Kepolisian Daerah (Polda) Nusa Tenggara Timur (NTT) mengirim ke Provinsi Papua.
Pengiriman 100 personel Brimob itu dimaksudkan untuk pengamanan antisipasi kontijensi dan penanggulangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua.
“Personel Brimod Polda NTT akan berada di Papua selama empat bulan terhitung sejak Kamis ini hingga 15 Desember 2019,” kata Kepala Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur Irjen Pol Raja Erizman kepada Bisnis, Kamis (15/8/2019).
Baca Juga : Polisi tingkatan keamanan saat Paskah
Orang nomor satu di Polda NTT mengakui kalau pemerintah bekerja keras meningkatkan kualitas infrastruktur pendukung kehidupan masyarakat.
Ia mengatakan bahwa KKB bertujuan menjatuhkan eksistensi dan kewibawaan pemerintah. Kelompok tersebut secara tegas menolak bergabung dengan NKRI.
“Untuk itu Polri melakukan upaya penanggulangan melalui penugasan oleh Sat Brimob Polda NTT di berbagai distrik di Papua,” tambah Erizman.
KKB di Papua, kata Erizman, tidak sulit mendapatkan informasi soal penggunaan senjata dan ilmu perang dari dunia maya.
“Dengan ilmu tersebut, KKB menjadi lebih terampil dan militan. Menghadapi dan menumpas kelompok tersebut membutuhkan pasukan dengan kemampuan khusus,” ujar Erizman.
Ia mengatakan, Korps Brimob memiliki tugas menanggulangi gangguan keamanan dalam negeri. Kepercayaan Polri bagi Brimob Polda NTT merupakan kebanggaan untuk mengemban misi mulia.
Kapolda berharap anggota Brimob Polda NTT yang dikirim ke Papua dapat menjaga nama baik dan kehormatan Polri.
Kepada 100 anggota Sat Brimob Polda NTT yang dikirim ke Papua, Kapolda berpesan agar memelihara profesionalisme pelaksanaan tugas dengan intens berlatih.
“Senantiasa menjalin koordinasi dan kerja sama dengan seluruh pihak agar tetap harmonis dan ada partisipasi dan dukungan dari masyarakat,” pesan Kapolda NTT.
Kapolda berharap anggota Brimob Polda NTT melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab serta menjaga nama baik dan kehormatan Polri.
Sebelum berangkat ke Papua, 100 personel Brimob Polda NTT ini sudah mengikuti latihan praoperasi selama 12 hari.
Di tahun 2018 lalu, 100 anggota Sat Brimob Polda NTT sukses melaksanakan tugas di wilayah PT Freeport di Timika Papua selama empat bulan. 100 anggota Sat Brimob Polda NTT ini diberangkatkan ke Timika, Papua, sejak awal bulan September 2018.
“Mereka ditugaskan melakukan pengamanan di wilayah Freeport dan sekitarnya. Selama empat bulan ini, anggota Brimob tidak bertemu dengan keluarga di NTT,” tutur Kapolda.
Comments