STARJOGJA.COM, JAKARTA – Angka Kematian Covid-19 di Indonesia Tembus Rekor Harian. Indonesia pada hari Minggu (19/07) mencatat jumlah kematian COVID-19 tertinggi sejak Maret, dengan 127 kematian, menjadikan total nasional menjadi 4.143.
Dengan tingkat kematian tertinggi harian itu, saat ini mortality rate di Indonesia mencapai 4,79 persen dari total orang positif terinfeksi covid-19 yang tercatat sebanyak 86.521.
Epidemiolog UI Pandu Riono mengatakan angka kematian yang terekspos tidaklah benar, karena masij underestimate.
Selain itu, katanya, jumlah kasus positif di Indonesia juga masih rendah karena tes yang belum menyeluruh.
Sehingga, dia memperkirakan sebenarnya angka kematian dan jumlah kasus positif di Indonesia lebih tinggi daripada yang sudah dilaporkan saat ini.
Sementara itu, berdasarkan data dari Worldometer, jumlah kematian di Indonesia terpaut 500 orang dibandingkan China yang mencatat 4.634 kasus kematian.
Dengan jumlah kematian 127 orang tersebut, masih berdasarkan data Worldometers, Indonesia tercatat di peringkat ke 8 kasus kematian harian
Angka kematian tertinggi yakni di Brasil 716 orang, India 675 orang, Meksiko 578 orang, AS 392 orang, Kolombia 220 orang, Iran 209, Peru 189 orang dan Indonesia 127 orang.
Juru bicara penanganan percepatan COVID-19, Achmad Yurianto, mengatakan sebagian besar kematian dicatat di Jawa Timur dan Jawa Tengah.
Dia menambahkan bahwa 1.639 kasus virus korona positif baru dicatat, sehingga jumlah total infeksi menjadi 86.521. Sebanyak 16.538 kasus ini berada di Jakarta sedangkan 18.308 di Jawa Timur.
Sekitar 37.505 pasien masih dalam pengawasan, katanya. Jumlah kasus positif COVID-19 tertinggi juga tercatat di provinsi Jawa Timur dengan 18.308 infeksi, sementara Jakarta mencatat 16.538.
Hingga saat ini, provinsi Jawa Timur memiliki jumlah kematian tertinggi dengan 1.401 kasus, diikuti oleh Jakarta dengan 736 kematian. Ada 323 kematian terkait COVID-19 di Jawa Tengah dan 279 di Sulawesi Selatan.
Comments