STARJOGJA.COM, Info – Vaksinasi terhadap anak di kabupaten Kulonprogo rencananya bakal dilaksanakan pada Agustus 2021 mendatang. Vaksinasi dilakukan secara bertahap dan menggunakan vaksin merek Sinovac.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kulonprogo Sri Budi Utami mengatakan vaksinasi kepada anak di kabupaten Kulonprogo dilakukan seiring dengan dibukanya keran vaksinasi kepada anak oleh Kementerian Kesehatan.
“Kita akan lakukan secara bertahap ya [vaksinasi Covid-19 kepada anak]. Dikarenakan keran vaksinasi kepada anak oleh Kemenkes sudah dibuka. Agustus nanti akan kita mulai secara bertahap,” kata Sri Budi pada Kamis (15/7/2021).
Baca juga : Vaksinasi Anak di Kota Jogja Harus Dikebut
Vaksinasi Covid-19 kepada anak memang belum menjadi prioritas utama bagi Dinas Kesehatan Kabupaten Kulonprogo. Lansia masih menjadi prioritas utama upaya vaksinasi Covid-19 di kabupaten Kulonprogo.
“Lansia itu kan yang memerlukan perawatan lebih ya. Kalau anak kan sesungguhnya bukan prioritas utama. Anak itu kan daya tahannya lebih kuat. Sementara ini, anak juga belum keluar ya karena masih daring,” kata Sri Budi.
Selain upaya vaksinasi kepada lansia yang menjadi prioritas utama vaksinasi Covid-19 oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Kulonprogo, petugas pelayanan publik dan penyandang disabilitas juga tak luput dari sasaran.
Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Kulonprogo, vaksinasi Covid-19 kepada lansia ditargetkan mencapai angka 78.421. Realisasinya yakni dosis pertama sebesar 21.570 atau sekitar 27,51 persen.
Sedangkan, vaksinasi Covid-19 kepada lansia pada dosis kedua mencapai 8.408 atau sekitar 10.72 persen. Sementara itu, vaksinasi kepada petugas pelayanan publik di wilayah kabupaten Kulonprogo ditargetkan mencapai 23.414.
“Realisasinya yakni dosis pertama justru telah mencapai 24.861 atau sebesar 106,18 persen. Sedangkan, dosis kedua telah menyasar sebanyak 18.536 orang atau sebesar 79,17 persen,” kata Sri Budi.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Kulonprogo Baning Rahayujati mengatakan jajarannya mengikuti kuota vaksin Covid-19 yang diberikan oleh kementerian kesehatan terkait dengan upaya vaksinasi terhadap anak.
“Kami akan mengikuti kuota vaksin yang diberikan oleh Kemenkes,” kata Baning.
Lima Vaksin
Sebelumnya diberitakan, BPOM memastikan jika terdapat lima vaksin yang sudah mendapatkan persetujuan penggunaan dalam kondisi darurat atau emergency use authorization (EUA).
Adapun lima vaksin tersebut di antaranya Vaksin Sinovac CoronaVac, Vaksin Covid-19 PT Bio Farma, Vaksin Covid-19 Astra Zeneca, Vaksin Sinopharm, dan Vaksin Moderna. Dari kelima vaksin tersebut, hanya satu merek vaksin yang mendapatkan izin darurat untuk anak-anak yakni Sinovac.
Sumber : Harianjogja
Comments