STARJOGJA.COM, Siapa yang ingin digaji dengan range lebih rendah dari sepantasnya? Tentu Anda sendiri juga tidak mau.
Oleh sebab itu, mencari informasi yang berkaitan dengan negosiasi gaji menjadi hal yang penting untuk diketahui. Nego gaji umumnya dilakukan ketika proses interview kerja. Namun, hal ini juga dapat terjadi di momen-momen tertentu dalam jenjang karier.
Contohnya saja seperti Anda merasa sudah lama bekerja di sebuah perusahaan dan layak mendapatkan kenaikan gaji.
Sebenarnya, mendiskusikan gaji bukan hanya dilakukan ketika Anda sudah lama bekerja di perusahaan tersebut, tetapi diskusi gaji ini juga sering dilakukan bila Anda merasa mendapatkan gaji yang lebih rendah dibandingkan dengan industrimu atau rekan kerja lain.
Nah, sebenarnya bagaimana cara meminta naik gaji yang baik? Berikut beberapa triknya:
Pahami Skill yang Anda Miliki
Langkah awal yang Anda lakukan adalah memahami skill yang dimiliki. Bukan hanya itu, Anda juga harus mengetahui rata-rata gaji untuk posisimu saat ini di industri dan area yang sama sesuai dengan UMP atau Upah Minimum Provinsi.
Anda bisa menuturkan pencapaian yang Anda lakukan serta apa saja yang sudah Anda lakukan untuk perusahaan.
Pilih Range Tertinggi Tapi Masuk Akal
Tips naik gaji yang berikutnya adalah pilih range paling tinggi, tetapi tetap masuk ala. Biasanya, perusahaan akan menurunkan gaji dari permintaan kenaikan yang Anda berikan pertama kali.
Oleh sebab itu, sesudah Anda mengetahui nominal gaji yang pantas untuk posisimu, Anda bisa memasang nilai gaji paling tinggi.
Baca juga : The Gorgeous 14th StarFM 101.3FM
Sampaikan Alasan Naik Gaji
Bila hanya menyampaikan skill yang dimiliki tetapi tidak menyampaikan alasan sebenarnya mengapa gajimu harus naik, upayamu akan menjadi sia-sia saja. Contohnya, Anda dapat meminta kenaikan gaji karena beban kerja yang Anda miliki ternyata cukup berat, seperti mengerjakan tugas dari klien yang rumit, dan menyita banyak waktu.
Kemudian, alasan lainnya seperti beban kerja yang diberikan kepadamu tidak sesuai dengan perjanjian awal. Namun, ketika menyampaikan alasan ini, hindari menyampaikan alasan pribadi seperti memiliki masalah keuangan seperti sewa rumah yang meningkat dan lainnya.
Jangan gunakan alasan pribadi untuk mendapatkan persetujuan kenaikan gaji. Meskipun nantinya atasan akan bersimpati, tapi hal ini kurang etis untuk digunakan ketika meminta kenaikan gaji.
Minta di Waktu yang Tepat
Tips nego kenaikan gaji yang berikutnya adalah minta di waktu yang tepat. biasanya, kenaikan gaji diberikan di periode tertentu seperti awal tahun atau di tengah tahun. Oleh sebab itu sebaiknya Anda mengajukan permohonan gaji beberapa bulan sebelumnya.
Namun, bila perusahaan tidak pernah memberikan kenaikan gaji semenjak awal bekerja, beranikan diri untuk berbicara pada atasan, tapi pilih waktu yang tepat.
Hindari Mengancam untuk Resign
Tips nego kenaikan gaji yang terakhir adalah hindari mengancam resign. Mengancam akan pindah kerja tidak akan membantumu menaikkan gaji, namun malah menjadi bumerang untuk diri sendiri.
Baca juga : Star Insight Oktober 2023
Sumber : Amarta.com
Comments