News

Korea Selatan Darurat Angka Kelahiran

0
Korea Selatan Darurat Angka Kelahiran

STARJOGJA.COM, Korea Selatan kembali memecahkan rekor angka kelahiran terendah pada 2023. Berdasarkan data, angka kelahiran tercatat hanya 0,72, menjadikannya yang terburuk sepanjang sejarah pada Negeri Ginseng itu.

Dikutip dari Financial Times, populasi penduduk di Korea Selatan juga diperkirakan berkurang setengahnya pada 2100, menjadi hanya 24 juta jiwa. Ditambah lagi, sebanyak 249 ribu bayi lahir di Korea Selatan pada 2022.

Angka ini masih terbilang rendah lantaran Korea Selatan membutuhkan minimal 500 ribu kelahiran bayi per tahun agar pasar tenaga kerja dapat berfungsi.

Apabila tidak diantisipasi, angka kelahiran di sana diperkirakan akan terus menurun hingga 2025 menurut Statistik Korea. Dikhawatirkan, puncak terparah titik angka kelahiran hanya menyentuh 0,65.

Baca juga : Star Insight : Star FM Welcoming 2024 and Thanks to 2023

Sebelumnya, angka kelahiran sebesar 1,2 pertama kali mengejutkan Korea Selatan pada 2005. Hal ini menyebabkan pemerintah menyadari besarnya masalah ini dan mulai mengatasinya.

Komite Presiden tentang Masyarakat Penuaan dan Kebijakan Kependudukan kemudian dibentuk. Hal ini masih menjadi penentu kebijakan nasional. Namun terlepas dari upaya-upaya ini, Korea Selatan telah mencapai titik saat masalahnya menjadi darurat nasional.

Para ahli sepakat bahwa ada dua penyebab utama yang saat ini memicu angka kelahiran rendah di Korea Selatan, yaitu biaya pendidikan dan perumahan yang terlalu tinggi. Takut dengan kedua biaya tersebut, pasangan muda belum berani memiliki dan membesarkan anak.

Baca juga : The Gorgeous 14th StarFM 101.3FM 

Kapan Puncak Musim Hujan?

Previous article

Cara Hindari Petir Menurut BMKG

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in News