News

Monitoring Evaluasi dan Launching Inovasi BERPERISA

0
Izin edar pangan
monitoring evaluasi dan launching inovasi berperisa

STARJOGJA.COM, Info – Sesuai Peraturan Kepala Badan POM No. 7 Tahun 2021 tentang Perubahan atas Peraturan Kepala Badan POM No. 27 Tahun 2017 tentang Pendaftaran Pangan Olahan, produk pangan olahan yang beredar di Indonesia harus memiliki izin edar. Ijin edar pangan merupakan legalitas yang diberikan pemerintah kepada pelaku usaha pangan untuk memproduksi dan mengedarkan pangan.

Sesuai dengan UU No.6 tahun 2023 tentang Cipta Kerja dan PP No.5 tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko, Badan POM telah mengimplementasikan dalam sistem registrasi pangan olahan dengan memberikan kemudahan berusaha melalui pemberian izin edar pangan olahan, dimana kemudahan perizinan berdasarkan kajian berbasis risiko.

Saat ini Wirausaha Sekolah mulai menggeliat dan memproduksi pangan olahan, terutama Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang mempunyai jurusan Boga, Pengolahan Hasil Pertanian dan Laut dengan didukung program Teaching factory (TeFa) dari Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga DIY. Sejalan dengan hal tersebut Balai Besar POM di Yogyakarta menginisiasi Program BERPERISA (Bersama Pendampingan Kewirausahan di Sekolah) yang hari ini telah dilakukan Launching Inovasi tersebut yang dikemas dalam acara Talkshow : Kolaborasi Penguatan Wirausaha Belia di Sekolah melalui Teaching Factory & BERPERISA.

Program ini menunjukkan komitmen Balai Besar POM di Yogyakarta meningkatkan pelayanan publik berupa fasilitasi pendampingan SMK, untuk memastikan agar SMK dapat memenuhi standar keamanan mutu dan kemanfaatan pangan olahan dengan lebih mudah, cepat dan dengan biaya yang ringan atau bahkan gratis.

Program BERPERISA yang sudah mulai dijalankan mulai bulan Juni 2024 dengan kolaborasi stakeholder antara lain : Paniradya Kaistemewaan DIY, Dinas Koperasi dan UKM DIY, Dinas Perindustrian dan Perdagangan DIY, Dinas Pendidikan dan Olahraga DIY, Dinas Kelautan dan Perikanan DIY dengan melakukan pendampingan terhadap 27 (duapuluh tujuh) SMK di DIY yang memproduksi pangan olahan. Untuk mendorong dalam pemasaran produk juga diberikan pelatihan digital marketing bekerjasama dengan Dinas Koperasi UKM DIY.

Melalui Inovasi Sibakul Dinkop UKM DIY akan memberikan fasilitasi free ongkos kirim produk SMK dengan didukung Dana Keistimewaan DIY.
Sampai hari ini sebanyak 13 (tiga belas) diantaranya telah terbit Izin Penerapan Cara Pembuatan Pangan Olahan yang Baik (IP CPPOB) yaitu :SMK Negeri 3 Muhamadiyah Wates, SMKN 1 Cangkringan, SMKN 6 Yogyakarta, SMK Pembangunan Karangmojo, dan SMKN1 Temon, SMK Tanjungsari, SMKN1 Kalasan, SMKN1 Purwosari, SMKN1 Sanden, SMKN1 Panjatan, SMKN1 Saptosari, SMK Muhammadiyah 1 Turi, dan SMTI Yogyakarta.

Sedangkan sebanyak 10 (sepuluh) sekolah telah terbit Nomor Izin Edar (NIE) pangan olahan yaitu : SMK Negeri 3 Muhamadiyah Wates (wedang uwuh celup Tiga Dara), SMKN 1 Cangkringan (Palm Cheese Cangkie), SMKN 6 Yogyakarta (sus kering Knam Bujana), SMK Pembangunan Karangmojo ( permen kembang telang Stekul), dan SMK Temon (ekado Tefa Salmon), SMK Tanjungsari (sambal goreng ikan slayar food) SMKN1 Purwosari (singkong keju frozen Skawanjani), SMKN1 Sanden (bakso Ikan Beku Anak Bahari), SMKN1 Panjatan (Strudel Pisang), SMKN 1 Saptosari (roti manis isi pisang Skafood).

Turut diberikan penghargaan juga kepada sekolah yang berhasil memperoleh juara dalam Lomba Logo Berperisa dan Lomba Logo Video Promosi Produk SMK, dengan rincian pemenang Lomba Logo Berperisa adalah SMKN 1 Temon, SMKN 1 Purwosari, SMKN 1 Girisubo, sedangkan pemenang Lomba Video Berperisa adalah SMK Pusat Keunggulan YPKK2 Sleman, SMKN 1 Tanjung Sari, dan SMK Budi Mulia Dua Balai Besar POM di Yogyakarta terus berkomitmen mendukung Wirausaha Sekolah dalam meningkatkan jaminan keamanan dan mutu produk melalui legalitas produk sehingga mampu mendorong pemasaran produk SMK.

Diharapkan pada akhir tahun 2024, 27 SMK yang ikut program BERPERISA telah mendapatkan Nomor Izin Edar Pangan Olahan

Baca juga : Ini Tradisi Unik 17 Agustus-an di berbagai daerah

Bayu

Keseruan Safari Fun Walk Challenge di Lokasi Destinasi Wisata Edukasi Solo Safari

Previous article

Andika Perkasa dan Hendrar Prihadi Maju di Pilkada Jawa Tengah 2024

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in News