Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Bantul mendorong desa-desa wisata mengembangkan home stay.Sekretaris Dispar Bantul Jati Bayubroto mengungkapkan, homestay sebagai tempat menginap bagi wisatawan ketika berkunjung di desa wisata sangat diperlukan. Karena menjadi daya tarik wisatawan untuk menetap lebih lama sambil menikmati nuansa alam perdesaan.
Jati mengakui, dari sekitar 30 desa wisata yang tersebar di beberapa Kecamatan Bantul, belum semua menyediakan homestay. Kalaupun ada, fasilitas dan sarana yang ada di homestay tersebut perlu ditingkatkan.
Ia menyebut, homestay yang ada di kawasan wisata baru di Imogiri dan Desa Wisata Tembi. Desa Wisata Tembi menawarkan pemandangan persawahan, desa dan fasilitas home stay yang menarik. Sedangkan di Imogiri, ada pemandangan alam dan suasana perdesaan yang diminati pengunjung.
Pengelola desa wisata bisa memanfaatkan rumah asli penduduk setempat sebagai home stay, imbuh Jati. Namun yang terpenting kebersihan tempat tidur dan fasilitas mandi cuci kakus (MCK) juga diutamakan agar wisatawan nyaman.| Uli Febriarni/JIBI/Harian Jogja |
Comments