STARJOGJA, LIFESTYLE – Malas berolahraga dan mengonsumsi sembarang makanan merupakan dua penyebab utama seseorang mengalami hipertensi. Sayangnya, masih banyak orang yang enggan menjalankan pola hidup sehat karena dianggap berat dan sulit. Alhasil, banyak orang berusia di atas 30 tahun yang mengalami hipertensi, khususnya para pria.
Hipertensi merupakan suatu kondisi saat tekanan darah seseorang meningkat secara terus-menerus. Jika dibiarkan, kondisi ini akan menyebabkan gangguan kesehatan lainnya, mulai dari sakit kepala, hingga serangan jantung. Selain malas berolahraga dan makan sembarangan, kondisi ini juga dipengaruhi perubahan suasana hati.
Meski wanita cenderung lebih emosional, ternyata risiko terkena hipertensi justru lebih rendah. Menurut hasil penelitian terbaru dari Indian Council of Medical Research (ICMR), India, kaum pria ternyata lebih berisiko mengalami hipertensi. Mengapa demikian?
Dilansir Boldsky, Kamis (28/9/2017), berdasarkan survei yang dilakukan ICMR, kaum pria yang tinggal di perkotaan lebih rentan hipertensi, diabetes, dan obesitas. Sebab, gaya hidup urban yang serba instan berpengaruh pada kondisi kesehatan. Pada umumnya, pria yang tinggal di kota dan bekerja sebagai pegawai kantoran cenderung menyukai segala seusuatu yang instan.
Saat jam makan, para pria cenderung menyantap makanan yang hanya mengenyangkan tanpa memperhatikan kandungan gizi. Kondisi tersebut diperparah dengan kebiasaan merokok dan minum alkohol. Jika dibiarkan, hal itu akan membuat kadar lemak dan kolesterol dalam darah meningkat yang menyebabkan hipertensi.
Nah, agar tidak mengalami hipertensi, maka terapkanlah pola hidup sehat. Mulailah dengan berolahraga ringan selama 30 menit setiap pagi dan mengonsumsi makanan bergizi. Tak perlu muluk-muluk, Anda hanya perlu menambahkan sayur dan buah dalam porsi makanan yang dikonsumsi.
Jangan lupa, hentikan kebiasaan mengonsumsi alkohol dan merokok. Perbanyak minum air putih agar darah tidak menggumpal dan pembuluh darah terjaga. Jika pola hidup sehat sudah diterapkan, maka tekanan darah akan normal dan risiko terkena penyakit mematikan berkurang.( SOLOPOS.COM)
Comments