STARJOGJA,JOGJA – Forum Komunikasi Guru Tidak Tetap/Pegawai Tidak tetap (GTT/PTT) Honorer Kategori II (K2) Sekolah Negeri Kabupaten Bantul terus menyuarakan aspirasinya untuk menuntut pengangkatan mereka menjadi PNS.UU ASN membuat harapan mereka sulit terwujud.
Ketua forum Simon Sudarman mengungkapkan forum tersebut masih berupaya memperjuangkan pengangkatan menjadi pegawai negeri sipil (PNS). Berbagai upaya mulai diskusi hingga demonstrasi telah mereka lakukan. Bahkan, hingga saat ini mereka telah melakukan delapan kali demonstrasi dari tingkat kabupaten hingga ke Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara (Menpan) di Jakarta.
” Perjuangan kami tidak ada putusnya.Dialog ke sejumlah pihak serta aksi unjuk rasa sudah kami lakukan untuk menuntut kejelasan nasib,” kata Simon dalam Lintas Kota ,Jumat ( 24/11/2017).
Sudarman mengungkapkan para GTT/PTT K2 di Bantul saat ini masih ada 637 orang, tersebar di SD, SMP, SMA hingga SMK di Bantul. Mereka menerima honor yang jauh dari layak sehingga harus melakukan berbabai upaya untuk mencukupi kebutuhan hidup.Ia mencontohkan, ada GTT/PTT K2 yang menjadi penjual makanan , seniman, membuat baju adat, membuat kerajinan, menyulam dan lain-lain.
” Banyak dari mereka yang sudah mendekati usia pensiun.Tidak ada jaminan masa tuanya akan lebih baik,” ungkapnya .(MJ/DEN)
Comments